JAKARTA – Menyambut FIBA World Cup 2023, demam bola basket harus digalakkan di tengah masyarakat. Ini agar dukungan terhadap perjuangan Indonesia di ajang tersebut maksimal. Apalagi, sebelum kejuaraan itu berlangsung Indonesia menjadi penyelenggara FIBA Asia Cup 2021 tahun depan.
FIBA sendiri juga sadar dengan momentum tersebut. Sehingga ada program yang khusus diterbitkan untuk menambah awareness masyarakat terhadap hajatan FIBA tersebut. Namanya Baketball go to School. Dan, program itu bergulir mulai Selasa (2/11).
Ketum PP PERBASI Danny Kosasih mengawali program tersebut dengan mengunjungi SMA Islam Al Ma’ruf Jakarta. Dalam kunjungannya, Danny tidak sendiri. Pria kelahiran 20 Februari 1955 silam ini datang bersama tim DBL Jakarta.
![]() |
![]() |
“Ini program baru FIBA untuk mendemamkan bola basket di tengah masyarakat. Tujuannya supaya masyarakat lebih aware terhadap kegiatan-kegiatan FIBA. Mengingat tahun depan kita menjadi tuan rumah FIBA Asia Cup 2021 dan FIBA World Cup 2023,” terang Danny.
Di tempat acara, pria kelahiran Semarang ini disambut antusias. Semua siswa yang ada di sekolahan tersebut semangat terlibat dalam acara.
“Program ini akan menyasar sekolah-sekolah lain di Indonesia agar euforia bola basket ada di mana-mana,” terang Danny.(*)