Home > News > Begini Metode Seleksi Perbasi untuk Susun Timnas Basket Indonesia

Begini Metode Seleksi Perbasi untuk Susun Timnas Basket Indonesia

Para pemain yang akan dipanggil sebagian besar berasal dari klub – klub yang berlaga di ajang International Basketball League (IBL). Namun untuk tahun ini kompetisi tersebut masih menunggu keputusan untuk digelar kembali. Di sisi lain, pemusatan latihan timnas sudah dijadwalkan untuk digelar pertengahan November nanti.

Untuk itu sebagai ajang pemantauan, Badan Tim Nasional Perbasi / BTN memanfaatkan kejuaraan Perbasi Cup 2016 yang tak lama lagi akan digelar. Perbasi Cup dianggap sudah mewakili kompetisi IBL, mengingat 10 dari 12 klub yang kerap berlaga di IBL sudah memastikan diri untuk berlaga di ajang tersebut.

Layaknya IBL, pihak Perbasi juga mengijinkan para pemain asing untuk berlaga di Perbasi Cup 2016. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan skill dan kemampuan para pemain lokal. Selain itu keberadaan pemain asing juga penting untuk menarik datangnya penonton.

Metode Seleksi Timnas Basket Indonesia

Untuk metode seleksi, BTN Perbasi akan memantau 24 orang pemain yang memperkuat klubnya di ajang Perbasi Cup. Ke 24 pemain tersebut merupakan hasil pantauan BTN Perbasi dari kompetisi IBL musim lalu.

Dari 24 pemain tersebut akan dipilih 15 orang pemain untuk mengikuti pemusatan latihan. Ke 15 pemain ini nantinya akan diseleksi lagi untuk mendapatkan 12 hingga 13 orang yang berangkat ke Kuala Lumpur untuk memperkuat tim bola basket putra Indonesia di ajang SEA Games 2017. Tim bentukan BTN Perbasi ini nantinya juga diproyeksikan untuk berlaga di ajang Asian Games 2018 mendatang.

Mengenai batasan usia, BTN Perbasi tidak terlalu mempermasalahkannya, selama performa yang diberikan dianggap memenuhi kriteria. Hal tersebut dingkapkan oleh Ferri Jufry selaku High Performance Director BTN Perbasi.

“Entah dia berusia tua atau muda, selama bisa berkompetisi dan lolos seleksi, namanya bisa tercatat dalam tim, SEA Games adalah ajang Indonesia untuk berprestasi, bukan mencari pengalaman atau melakukan pembinaan,” ujar Ferri seperti dikutip TopSkor.

Pada SEA Games 2015 lalu, timnas basket Indonesia diisi oleh para pemain dari tingkatan usia yang berbeda. Di deretan pebasket senior terdapat nama – nama Rony Gunawan, Mario Wuysang dan Andrie Ekayana. Sedangkan diantara para juniornya terdapat nama Oki Wira Sanjaya, Andakara Prastawa Dhyaksa, dan Adhi Pratama Prasetyo Putra.

Sebagai bagian dari metode seleksi, BTN Perbasi juga akan melakukan beberapa kali pemusatan latihan atau TC. TC pertama akan dilakukan di Batam pada pertengahan November selama satu bulan penuh. TC berikutnya akan menyesuaikan jadwal kompetisi IBL 2016 / 2017 yang digelar Perbasi.

Soal siapa yang akan duduk di kursi pelatih, BTN Perbasi sepertinya akan memakai nama baru. Pada SEA Games 2015 lalu, timnas basket Indonesia diasuh oleh Fictor Roring. Untuk SEA Games mendatang BTN Perbasi telah mengantongi 2 nama. Yang pertama adalah AF Rinaldo dan yang kedua adalah Wahyu Widayat Jati.

Khusus untuk timnas basket putri, BTN Perbasi menyeleksi pemainnya lewat ajang PON, Women IBL, dan Asean University Games pada 2016.

(Sumber: https://magazine.job-like.com/begini-metode-seleksi-perbasi-untuk-susun-timnas-basket-indonesia/)